Always Learn for Better Life: Jalan-Jalan di Philippines : Boracay Island

Saturday, 12 September 2015

Jalan-Jalan di Philippines : Boracay Island

Sejak kami pertama kali datang ke Manila, orang Filipina selalu berpromosi mengenai Pulau Boracay. Mereka selalu bilang "setidaknya kamu harus datang ke Boracay sebelum pindah lagi ke negara lain". Dan dengan cepat kami pun menangkap bahwa Boracay adalah salah satu tujuan wisata andalan orang Filipina.
Setelah kami berjuang siang malam tanpa mengenal kata menyerah, akhirnya kami pun mendapatkan tiket dengan harga promo untuk ke Boracay hehehe... Kami tidak mau menyia-nyiakan kesempatan (dan juga uang) untuk membeli tiket dengan harga normal, maklum disini ada pilihan maskapai murah soalnya hehehehe..... Dan pada bulan November 2014 kami pun berangkat ke Boracay... (omaygaaaattt...hampir setaun yang lalu dooonnk....hehe...)




Caticlan atau Kalibo? 
Bagi yang ingin berwisata ke Boracay, perlu di ketahui bahwa Boracay itu merupakan pulau kecil. Jadi untuk menuju Boracay kita perlu menempuh perjalanan darat, laut dan udara loohh hehehe...(penuh perjuangan sih,,tapi worth it sih). Untuk menuju ke sana kita harus menumpang pesawat menuju pulau utama nya yang bernama Visayas. Di pulau tersebut ada dua bandara, yaitu Caticlan dan Kalibo. Bedanya apa? Bedanya, bandara Caticlan jauh lebih dekat dengan boat terminal untuk menyeberang ke pulau Boracay. Dari bandara Caticlan kita bisa berjalan kaki ataupun naik tricycle untuk menuju boat terminal. Sedangkan jika anda mendarat di bandara Kalibo, anda perlu menempuh lagi perjalanan darat dengan menggunakan van/ bus selama 2,5-3 jam perjalanan. 

Jadi mending langsung mendarat di Caticlan donk? Yaa.. ngga juga sih hehe... Dua bandara di Visayas ini  merupakan bandara yang kecil-kecil. Tapi meskipun dua-duanya bandara kecil, bandara Caticlan lebih kecil lagi dibanding bandara Kalibo hehehe.... Bandara Caticlan hanya melayani dua maskapai penerbangan, yaitu Cebu Pacific dan Philippine Airlines. Sedangkan bandara Kalibo ada tambahan satu maskapai, yaitu AirAsia. Jadi bisa di bilang kita punya lebih banyak pilihan flight menuju Kalibo di banding Caticlan. Harga tiket menuju Kalibo pun lebih kompetitif dibanding tiket menuju Caticlan. Selain itu, waktu penerbangan menuju Caticlan lebih terbatas. Caticlan tidak ada penerbangan sore hari, karena fasilitas bandara juga sangat terbatas. 

Menyeberang ke pulau Boracay 
Setelah kita mendarat, perjalanan kita lanjutkan menuju boat terminal. Perjalanan menuju boat terminal dari Caticlan dan Kalibo tentu jauh berbeda. Seperti sudah saya katakan sebelumnya, dari Caticlan kita bisa berjalan kaki atau naik ojeg motor roda tiga. Tapi lain ceritanya kalau kita mendarat di Kalibo. 

Sejak beberapa hari sebelum keberangkatan, saya sudah mulai mencari-cari transport apa yang bisa saya gunakan untuk sampai di Boracay. Sebenarnya sih dari hotel juga ada penawaran untuk penjemputan, tapi namanya emak-emak kan maunya cari yang murah dulu hehehe... Setelah tanya-tanya pake abah gugel, akhirnya saya menemukan travel agents yang menyediakan transportasi hingga saya sampai di hotel tujuan. Jadi begitu anda mendarat di Kalibo, mereka sudah menyediakan van/bus yang akan mengantar anda ke tempat penyebrangan. Lalu anda akan naik boat. Dan sesampainya di Boracay, ada mobil lagi yang sudah siap mengantar anda ke hotel manapun tujuan anda. Dan untuk perjalanan yang panjang itu, harga yang mereka tawarkan pun masih cukup terjangkau. 

Buat anda yang karena satu dan lain hal tidak sempat untuk pesan travel menuju Boracay, jangan khawatir!!! Ternyata begitu anda keluar dari bandara, ada buanyaaakk travel agents yang menawarkan paket perjalanan untuk mengantar anda sampai ke hotel tujuan anda. Hanya saja saran dari saya, lebih baik anda memilih travel agent yang memang membuka di bandara, jangan memilih taksi gelap yang juga menawarkan perjalanan yang sama. Hal ini tujuannya untuk keselamatan anda juga. 

Station 1, Station 2 atau Station 3? 
Sebenarnya ada banyak pantai di Boracay dengan nama yang berbeda-beda. Namun Pulau boracay ini paling terkenal akan pantai pasir putihnya. Pantainya yang terkenal ini namanya White Beach. Sesuai dengan namanya, pasir di pantai ini sangat putih dan bersih. White Beach ini memanjang sepanjang pulau. Dan masyarakat sekitar membagi pantai ini menjadi tiga bagian. Mereka menyebut nya Station 1, Station 2 dan Station 3. 
Station 1 merupakan daerah yang paling jauh jika diukur dari terminal boat. Di daerah ini di dominasi oleh penginapan-penginapan kelas menengah ke atas. Station 2 merupakan daerah yang paling ramai di Boracay. Di Station 2 ini terdapat banyak tempat makan, shopping center, club dan penginapan kelas menengah hingga dormitory untuk para backpacker. Station 3 merupakan daerah yang paling dekat dengan terminal boat. Daerah ini merupakan daerah yang baru di kembangkan. Penginapan yang tersedia di daerah ini pun lebih bervariasi, mulai dari yang murah hingga yang mahal. 

Enjoy the view...
Sejujurnya, di postingan kali ini saya agak malas untuk bercerita panjang lebar. Karena buat saya dan keluarga, tidak banyak yang bisa di ceritakan dari pulau Boracay ini selain dari pemandangannya. Bahkan setelah melihat pemandangannya pun, anda akan lupa untuk berkata-kata hehehe....*lebay mode. Jadi semua cerita yang akan saya ungkapkan mengenai pantainya hanya akan saya wakilkan melalui foto. So... Inilah Boracay yang sangat di banggakan oleh Pinoy hehehe....







Jernihnya laut di Boracay bikin gamau keluar dari air hehehe... :p


 
 
Melihat indahnya pemandangan di bawah laut

Numpang narsis dikit hehehe...:p
White Beach di pagi hari :)

Sunset di Boracay

Hotel tempat kami menginap dari 'tengah' laut

Sekilas foto hotel tempat kami menginap

 

Pusat perbelanjaan D'Mall di Station 2

2 comments:

  1. siang sis kalau boleh tau itu hotel apa ya ? Tks

    ReplyDelete
    Replies
    1. Halo...waktu itu kita nginepnya di hotel Ambassador :)

      Delete